Menu


Alasan Ma’ruf Amin Minta PKB Tak Tinggalkan Politik Kiai, Ada Kaitannya Sama Gus Dur

Alasan Ma’ruf Amin Minta PKB Tak Tinggalkan Politik Kiai, Ada Kaitannya Sama Gus Dur

Kredit Foto: ANTARA/HO-BPMI Setwapres/aa

"Mudah-mudahan PKB masih partai gerakan politik kiai. Saya berharap mudah-mudahan walaupun ada dinamika, perkembangan, pembaruan, tapi politik kiainya jangan ditinggalkan," ujar Ma’ruf Amin.

Baca Juga: Ogah Mejeng Jadi Wapres Lagi, Ma'ruf Amin: Buat yang Muda Saja

Politik kiai yang dimaksud Wapres Ma'ruf, yakni PKB diharapkan tetap menjadi wadah gerakan politik bagi kiai untuk berkontribusi bagi bangsa dan negara.

Wapres Maruf Amin yang ikut meramu, menyiapkan dan memberikan landasan berpikir pembentukan PKB menekankan pembentukan partai pada tahun 1998 dilandasi keinginan membuat sebuah wadah bagi kiai atau ulama untuk berkontribusi bagi bangsa dan negara.

Ia mengatakan jika PKB meninggalkan politik kiai maka para kiai di PKB akan pergi.

Baca Juga: Ingat Vlog Puan Saat Jokowi Ngadep Megawati? Ini Fakta di Balik Posisi Tempat Duduk, Hingga Ruang yang Dipakai Ketemuan

"Kenapa saya tahu, ya karena saya ikut meramu, ikut mendirikan, ikut menyiapkan, ikut memberikan landasan berpikirnya (pendirian PKB), walaupun saya mungkin sudah dianggap sudah bukan PKB lagi. Tapi, saya ikut bersama dan berhasil waktu itu menjadi nomor tiga (partai peringkat ketiga), bahkan berhasil menjadikan Gus Dur sebagai Presiden Republik Indonesia,” ujarnya.

Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan

Tampilkan Semua Halaman

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Suara.com.