Pada 2021 lalu, Syarif memutuskan untuk hengkang dari Partai Golkar dan bergabung dengan Partai NasDem. Di sana, dirinya menjabat sebagai Ketua DPW Partai Nasdem Provinsi Jambi.
Dikritik Siswi SMP
Sampai sekarang kami masih terkagum2 dgn mental Adik Syarifah Fadiyah Alkaff @dydyaa2 ini. Bayangin anak cewe masih SMP pula bisa setegar itu menghadapi para penguasa di daerahnya. Kl kita seumur dia menghadapi masalah yg sama mungkin sudah mencret2 berhari2 https://t.co/mQtc6nWmp4
— #99 (@PartaiSocmed) June 6, 2023
Kritik yang dilontarkan SFA kepada Pemkot Jambi, khususnya terhadap Wali Kota Jambi Syarif Fasha dibuat pada awal Mei 2023. Video yang diunggah ke TikTok ini menceritakan kisah sang nenek yang “dizalimi” oleh perusahaan PT Rimba Palma Sejahtera Lestari (RSPL).
Baca Juga: Adu Mulut Gubernur Arinal vs Keluarga TikToker Bima Yudho soal Adanya Intimidasi
PT RSPL sendiri merupakan perusahaan yang bergerak di bidang Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU). Dijelaskan kalau rumah neneknya rusak karena dilintasi angkutan berat dari perusahaan tersebut. Tidak sampai di sana, sumur di kawasan rumah sang nenek juga tercemar akibat ulah PT RSPL. Peristiwa ini sudah berlangsung selama 10 tahun lamanya.
Sayangnya, dalam proses penyampaian video, SFA sempat memakai kata-kata yang dianggap tidak senonoh. Dalam unggahannya, SFA memakai beberapa frasa seperti “dompet Fir’aun” atau “iblis”untuk menyampaikan kekecewaan terhadap Pemkot Jambi.
Baca Juga: Polda Lampung Setop Kasus TikToker Bima, Guru Besar Fakultas Hukum Unsoed Beri Apresiasi
Atas alasan di atas, SFA dilaporkan ke Mapolda Jambi terkait pencemaran nama baik yang tertuang dalam Pasal 28 Ayat 2 UU ITE. Adapun identitas pelapor yang merupakan Kepala Bagian (Kabag) Hukum Pemkot Jambi, Gempa Alwajon.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan