Ketua PSSI Erick Thohir mengatakan dirinya telah melakukan yang terbaik saat bertemu dengan Presiden FIFA Gianni Infantino di Doha, Qatar pada Rabu (29/3) untuk mengkampanyekan kelanjutan Piala Dunia U-20 di Indonesia.
Pengamat politik, Refly Harun, mengatakan bahwa Erick memiliki alasan tersendiri untuk berusaha keras memperjuangkan kompetisi ini. Menurutnya, kompetisi inilah yang membuat Erick memilih maju sebagai ketua PSSI di tengah berbagai kesibukannya sebagai Menteri BUMN.
"Karena ada perhelatan ini, wah ini panggung yang luar biasa. Itu point nya menurut saya," ungkap Refly dalam kanal Youtube Refly Harun.
Refly berpendapat bahwa seorang Menteri BUMN bisa menjadi Ketua Umum PSSI ini merupakan contoh bahwa persepakbolaan Indonesia itu sering digunakan sebagai alat politik.
"Kalau tidak ada unsur dan tujuan politiknya, rasanya nggak mungkin. Kita kan bukan orang bodoh untuk menganggap bahwa wah tiba-tiba Erick Thohir terbesit untuk memperbaiki sepakbola Indonesia," ujarnya.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024