Pasalnya menurutnya, Ketum NasDem itu sempat 'meludahi' sahabatnya sendiri--yakni Jokowi--dengan cara mengusung Anies Baswedan dan berkoalisi dengan partai oposisi Partai Demokrat dan PKS.
"Ya, setelah sempat meludahi sahabat politiknya sendiri yakni Pak Jokowi, dengan mengusung Anies Baswedan sebagai bakal capres pada Pilpres 2024, ditambah keputusan untuk bergabung dengan Koalisi Perubahan bersama Partai Demokrat dan juga PKS, kini Surya Paloh serta merta dia harus menelan ludahnya sendiri dengan menggelar agenda pertemuan yang dilangsungkan secara dadakan," tambahnya.
Loyalis Ganjar Pranowo itu menilai, pertemuan itu juga menjadi tanda bahwa Surya Paloh Cs tengah ketar-ketir dengan isu reshuffle yang diduga kuat untuk mendepak partainya dari jajaran Kabinet Indonesia Maju.
"Pertemuan itu menjadi tanda bahwa Surya Paloh sepertinya sedang ketar-ketir dengan agenda reshuffle yang konon akan diumumkan oleh Pak Jokowi hari Rabu besok. Ngilu nggak tuh?" tambahnya.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO