Menu


Tega! Usai Bunuh Yosua, Ferdy Sambo Menyuruh Jajarannya Sembunyikan DVR CCTV untuk Menjaga...

Tega! Usai Bunuh Yosua, Ferdy Sambo Menyuruh Jajarannya Sembunyikan DVR CCTV untuk Menjaga...

Kredit Foto: Tangkapan Layar KompasTV

"Kamu tahu nggak, ini sudah menyangkut kehormatan saya. Percuma saya bintang dua, tetapi tidak bisa menjaga istri saya," kata Ferdy Sambo. 

Adapun kronologi yang diungkapkan oleh Arif, Ferdy Sambo beri perintah pada jajarannya agar tidak menyebarkan rekaman DVR CCTV yang mereka saksikan.

Perintah itu diberikan kepada Ridwan Soplanit yang saat itu menjabat sebagai Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta, Chuck Putranto yang saat itu merupakan Korspri Kadiv Propam, Arif Rahman Arifin sebagai Wakaden B Biro Paminal Propam Polri, dan Baiquni Wibowo yang saat itu sebagai PS Kasubag Riksa Baggak Etika Brio Watprof.

Baca Juga: Kesaksian Kodir Saat Melihat Ferdy Sambo Menangis Hingga Matanya Merah Setelah Brigadir J Tewas

"Pas kami berdiri, Pak Ferdy kemudian ngomong, 'kamu pastikan itu nanti semuanya sudah musnah', begitu," ungkap Arif. 

Arif sempat bersaksi bahwa ia mengaku kepada Ferdy Sambo bahwa dirinya menyimpan rekaman DVR CCTV di laptop Baiquni dengan flashdisk yang menempel di laptop.

Baca Juga: Wkwkwk, Penjual Buah Ini Disebut Mirip Ferdy Sambo hingga Viral di Medsos: Kala Itu Masih Jadi Intel...

Mengetahui keempat orang tersebut, yakni Arif, Chuck, Baiquni, dan Ridwan, telah menonton rekaman DVR CCTV, Arif bersaksi bahwa Ferdy Sambo sempat mengatakan, "Berarti kalau sampai bocor, kalian berempatlah yang bocorin."

"Saya diam saja karena beliau mukanya seperti sudah merah marah gitu," kata Arif.

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024

Tampilkan Semua Halaman