“Semua gejala itu selalu muncul ketika ada kesulitan ekonomi, ada rasa frustasi sosial, jadi orang-orang akan mencari petunjuk pada hal-hal yang apokaliptik,” terangnya.
Menurut analisisnya, bisa saja kejadian yang sejenis dengan tragedi kematian di Kalideres itu disebabkan oleh kegagalan pemerintah. Pemerintah dianggap tak mampu memberi akses kebutuhan rakyat dengan baik.
Sehingga, masyarakat tertentu akan merasa dituntut oleh pekerjaannya, kehidupan sosialnya, bahkan pemenuhan kebutuhan ekonominya.
“Kita analisis bahwa itu gagalnya pemerintah, gagal mengakses kebutuhan rakyat,” ujar Rocky.
“Kalau sekarang ada temuan lain tentunya kita musti bisa terangkan, apa yang terjadi sehingga ada orang di mana masyarakat kita yang pancasilais tetep hidup dalam satu sekte, itu hak dia,” tambahnya.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024