Tak ada yang bisa diharapkan dari anaknya, istri dari Tan atau ibu dari RG dan BG akhirnya meminta tolong kepada Mundji untuk membantu mengurusi Tan Giok.
Sebagai Ketua RT saat itu, Mundji pun mengurusi beberapa keperluan Tan seperti membelikan obat atau membantu Tan ke rumah sakit dengan bajaj berwarna oranye.
Sayangnya, karena tidak ada penanganan profesional dari ahlinya, Tan Giok akhirnya meninggal dunia dengan keadaan masih terbaring di atas kasur.
Tak lama setelah Tan, istrinya pun meninggal. Hingga saat ini, Mundji tak pernah tahu penyakit yang diderita Tan dan istrinya karena keduanya tak pernah didiagnosis oleh ahlinya.
Baca Juga: Seram Banget! Polisi Temukan Belatung di Rumah Keluarga yang Tewas di Kalideres: Mengarah ke Korban
"Sama anak-anaknya enggak dibawa ke dokter sehingga enggak tahu penyakitnya apa," ujarnya.
Tak lama setelah kematian kedua orang tua RG dan BG, keluarga kecil RG akhirnya pindah ke Perumahan Citra Garden, Kalideres bersama BG pada tahun 1997. Keempat orang ini yang kemudian ditemukan tewas pada Kamis (10/11/2022).
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO
