"Jadi ada pikiran rekonsiliasi yang besar yang harus kita hargai jika itu pikiran yang dominan dari beliau," tambahnya.
Fahri juga meminta agar dalam melihat kedekatan Jokowi dengan Ganjar dan Prabowo tidak dengan hasrat-hasrat untuk jangka pendek. Karena rekonsiliasi seperti ini menyangkut masa depan bangsa ke depannya.
"Jangan terlalu terus menerus kita melayani hasrat-hasrat dan kehendak-kehendak jangka pendek kita," pungkasnya.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO