Staf pribadi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Raditya Putra Pratama, bergabung dengan Partai Perindo. Ia tidak mengikuti jejak Sandiaga Uno yang bergabung dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Atas keputusannya ini, Raditya mengaku sudah membicarakannya dengan Sandiaga Uno dan mendapatkan persetujuan.
“Saya sudah sembilan tahun ikut Mas Sandi, dari kontestasi Pilgub Jakarta, saat beliau jadi Wagub, Cawapres, hingga sekarang sebagai Menteri. Pilihan saya bergabung di Partai Perindo adalah keputusan pribadi yang sudah saya laporkan dan direstui beliau," kata Raditya, mengutip Suara.com, Senin (17/7/2023).
Sandiaga pun disebutnya tak mempersoalkan pilihan politiknya itu. Sebab, saat ni adalah era kolaborasi dan tak boleh sampai ada polarisasi.
"Saatnya fokus pada percepatan ekonomi. Beda partai politik bukan berarti kita tidak bisa membangun bangsa bersama-sama," kata Raditya menirukan pesan Sandiaga kepadanya.
Raditya sendiri pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Umum TIDAR yang merupakan organisasi sayap pemuda Partai Gerindra. Raditya juga pernah dipercaya sebagai Tim Kampanye Digital Partai Gerindra, hingga menjadi Juru Bicara muda Partai Gerindra dalam beberapa kontestasi politik terakhir.
"Dari semua pilihan kendaraan politik, saya memilih Perindo karena saya meyakini Perindo membuka ruang besar untuk orang muda dan memiliki fokus mengakomodasi aspirasi pemuda, khususnya di isu ekonomi kreatif dan lapangan kerja. Saat ini, kendaraan terbaik itu jawabannya adalah Partai Perindo,” ujar Raditya.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024