"Buro Happold diminta untuk meninjau konsep desain yang dipersiapkan oleh pihak lain, yang dalam hal ini adalah konsultan yang ditunjuk Jakkon. Hasil tinjauan perusahaan mengidentifikasi beberapa aspek yang ternyata tidak sesuai dengan panduan konsep desain orisinal dari Buro Happold," kata Buro Happold dalam keterangan resminya.
Kemudian, hasil tinjauan perusahaan mengidentifikasi beberapa aspek yang ternyata tidak sesuai dengan panduan konsep desain orisinal dari Buro Happold.
"Temuan ini telah disampaikan oleh Buro Happold dalam surat terpisah," katanya.
Perusahaan Inggris itu juga mengatakan, perlu mengklarifikasi soal perannya di laman resmi, agar tidak ada kesalahan informasi dan persepsi soal peran mereka.
Saat ini, informasi soal JIS sudah kembali terpampang di situs resmi Buro Happold.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024