Menu


Tanpa Gelar di Indonesia Open 2023, Apa Saja Pekerjaan Rumah PBSI?

Tanpa Gelar di Indonesia Open 2023, Apa Saja Pekerjaan Rumah PBSI?

Kredit Foto: PBSI

3. Penerapan Taktik dan Adaptasi

Setiap lawan memiliki gaya permainan yang berbeda. Ada beberapa pemain yang bertipikal menyerang dan mengandalkan pukulan kuat. Namun, ada juga pebulu tangkis yang mengandalkan stamina dan pertahanan kuat sebelum melancarkan serangan balik.

Tidak hanya itu, lawan yang sama di turnamen sebelumnya juga bisa dihadapi dengan cara yang berbeda pula lantaran perbedaan lokasi. Ada tempat yang memiliki kok berat, ada juga yang ringan. Ada lokasi yang panas dan lembab, ada juga yang dingin dan berangin.

Untuk itu, penting bagi PBSI untuk mampu mengarahkan para pelatih agar mereka bisa membuat atlet-atlet bisa bertanding menghadapi berbagai lawan di tempat yang berbeda pula. Taktik dan adaptasi yang sesuai bisa membawa para atlet menjadi juara.

Baca Juga: Sosok Viktor Axelsen, Raksasa Denmark yang Juara Indonesia Open 3 Kali Beruntun

4. Ikuti Turnamen yang Sesuai

Terakhir, tidak perlu memaksakan untuk mengikuti banyak turnamen yang belum tentu menghasilkan gelar juara. Ada baiknya jika PBSI mulai menyortir turnamen yang mereka yakin bisa dijuarai atlet-atlet Indonesia.

Ini dikarenakan untuk menyimpan stamina dan diharapkan bisa mempersiapkan turnamen lain dengan lebih baik. 

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Tampilkan Semua Halaman