Menu


Ikut Tolak Sistem Proporsional Tertutup, Anies: Ini Kemunduran Bagi Demokrasi

Ikut Tolak Sistem Proporsional Tertutup, Anies: Ini Kemunduran Bagi Demokrasi

Kredit Foto: Antara/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna

Konten Jatim, Jakarta -

Bakal calon presiden (Bacapres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan memberikan tanggapan mengenai keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang diduga bocor.

Anies sendiri dengan tegas ingin menolak bila hasilnya adalah sistem proporsional tertutup. Menurutnya, sistem proporsional terbuka harus dipertahankan oleh rakyat.

"Sistem proporsional terbuka harus dipertahankan," ujar Anies usai konferensi pers di Jalan Brawijaya X Nomor 46, Jakarta, Selasa.

Hal ini menyusul pernyataan mantan Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) Denny Indrayana mengklaim bahwa memperoleh informasi mengenai putusan MK perihal sistem pemilu legislatif yang akan kembali ke sistem proporsional tertutup.

Baca Juga: Sudah Kantongi Nama Cawapres, NasDem Yakin Pendamping Anies Akan Beri Kejutan

Menurut Anies, sistem pemilu proporsional terbuka memberikan kesempatan kepada rakyat dalam menentukan calon pemimpin Indonesia ke depannya. Sebab, pengambilan keputusan ada di tangan rakyat.

"Kesempatan kepada rakyat dalam menentukan calonnya jangan sampai dihapus karena itulah indikator bahwa kekuasaan ada di tangan rakyat," ujarnya.

Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan

Tampilkan Semua Halaman

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Fajar.