Keberadaan tabi’in diteruskan dengan masa tabiut tabi'in atau generasi ketiga umat Islam yang hidup Nabi Muhammad SAW wafat.
Tingkatan Tabi’in
Ulama tersohor bernama Ibnu Hajar al-Asqalani menjelaskan bahwa tabi’in ini dibagi menjadi 4 tingkatan berdasarkan usia dan tahun mereka hidup.
Baca Juga: Bagaimana Cara Memperingatkan Orang agar Tak Ghibah? Buya Yahya Minta Ikuti Akhlak Rasulullah SAW
Meskipun mereka hidup di zaman yang sedikit berbeda dari satu dengan lainnya, mereka tetap merupakan contoh Muslim teladan yang hidupnya perlu dicontoh Muslim masa kini. Berikut tingkatan tabi’in berdasarkan informasi dari Ibnu Hajar al-Asqalani
- Kibar At Tabi’in: Tabi’in paling tua atau senior yang wafat sekitar 713 masehi;
- Al-Wustha Min At-Tabi'in: Tabi’in di usia menengah yang wafat sekitar 728 masehi;
- Shighar At-Tabi'in: Tabi’in golongan muda yang wafat sekitar 742 masehi;
- Golongan tabi’in termuda yang wafat sekitar 767 masehi dan masih sempat berjumpa dengan sahabat nabi meskipun tidak lama.
Baca Juga: Isi Khutbah Haji Wada Sebelum Rasulullah Meninggalkan Umatnya