“Gak usah mengolok-olok lagi. Bir udah pergi. Saranku, belajar jadi manusia dulu sebelum menjadi seorang sahabat sejati,” tulisnya lagi.
Mengomentari unggahan Niluh Djelantik, warganet berbondong-bondong menjelaskan bahwa postingan Denny Siregar hanyalah sebuah kesalahpahaman karena pegiat sosial media tersebut bahkan tidak menyebutkan nama.
Banyak yang berpikir bahwa Denny tidak menyeranh Niluh dan Birgaldo, tetapi menyerang orang lain maupun partainya.
“Padahal yg di Blg Bang Denny benar loh, makanya ada kader2 yg merasa Nasdem udah ga sesuai harapan mereka, maka mereka keluar seperti Mba Niluh. Tp masih banyak juga yg tetap bertahan cm karena politik dan skrg balik mendukung Pak Anies, menjilat ludah sendiri. Lebih ke arah gt sih tulisan Bang Denny. Jangan di bawa sensi Mbok. Dia ga personal ke Mbok kok,” tulis akun @koj****.
“Anda terlalu berlebihan merespon tweet ini, diksi yang dipakai itu teman2 bukan 2 orang teman,” tulis akun @hen******.
“Maksutnya Desi bukan perorangan mbok, tp lbh ke partainya (Nasdem),” tulis akun @tia*********.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan
