Menu


Dugaan Peretasan Media Najwa Shihab Menggunakan Spyware Pegasus, Benarkah Ada Campur Tangan Langsung dari Pemerintah untuk Bungkam Pers?

Dugaan Peretasan Media Najwa Shihab Menggunakan Spyware Pegasus, Benarkah Ada Campur Tangan Langsung dari Pemerintah untuk Bungkam Pers?

Kredit Foto: MSME Africa

Penggunaan Spyware Pegasus

Pegasus adalah perangkat lunak spyware yang digunakan untuk memata-matai politisi, aktivis, jurnalis, hingga pemerintah di beberapa negara.

Program Pegasus sendiri dibuat dan dikembangkan oleh perusahaan cyberarm milik Israel, yakni NSO Group.

NSO Group bekerja sama langsung dengan pemerintah dan membantu badan intelijen serta penegak hukum dalam mendeteksi dan mencegah berbagai macam ancaman lokal dan global berupa terror dan kejahatan.

Program besutan NSO Group tersebut diketahui telah menarik perhatian banyak negara. Pada tahun 2021, diketahui bahwa Spyware Pegasus digunakan oleh sejumlah negara seperti Hungaria, India, Meksiko, Maroko, dan Arab Saudi.

Baca Juga: Belum Menemukan Titik Terang, Lembaga Ini Akhirnya Turun Tangan Bantu Media Najwa Shihab Sampai Tuntut Aparat Agar Segera Bertindak

Pegasus sendiri didesain untuk memantau kegiatan melalui SMS, email, data lokasi, riwayat browsing, panggilan telepon, dan bisa menyalin beberapa data, mengaktifkan kameran, hingga menyadap pembicaraan.

Spyware ini memanfaatkan keamanan yang ada di tingkatan sistem operasi seperti Android dan iOS. Program ini juga memanfaatkan Whatsapp dengan menginfeksi melalui sebuah tautan yang dikirim dalam rupa SMS, email, ataupun Whatsapp.

Namun, benarkah Indonesia menggunakan Spyware Pegasus?

Baca Juga: Terus Bertambahnya Korban Peretasan Media Najwa Shihab, Benarkah Ada Campur Tangan Dari Pihak Kepolisian?

Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan

Tampilkan Semua Halaman