Dengan demikian, kepemimpinan yang dihasilkan oleh PDIP dari tingkat kabupaten/kota, provinsi, pusat, dan kepemimpinan di tingkat nasional nanti akan senapas dengan kepemimpinan Sukarno, Megawati, dan Joko Widodo (Jokowi).
"Seluruh kader PDI Perjuangan juga diajarkan untuk terus mengedepankan kepentingan bangsa dan negara dibanding dengan kepentingan pribadi. Sehingga ini menjadi pegangan dalam proses transisi kepemimpinan Presiden Jokowi yang sudah menjabat dua periode," ujar Hasto.
Seluruh daftar bakal caleg PDIP sudah sesuai dengan ketentuan KPU dan akan diverifikasi secara administratif. Ia memastikan seluruh proses penetapan bakal calegnya telah dilakukan dengan seksama, secara demokratis, juga terbuka, dan menjaring dari tokoh-tokoh masyarakat.
Baca Juga: Belajar dari Kekalahan Jokowi di Sulses, PDIP Siapkan Strategi Pemenangan untuk Ganjar
Tentu saja sebagai partai yang melakukan pelembagaan melalui pendidikan politik dan kaderisasi. "Mengingat tugas-tugas anggota legislatif itu harus senapas dengan tugas-tugas pemimpin nasional di dalam membawa kemajuan Indonesia Raya," ujar Hasto.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO