Menu


Bambang Soesatyo Minta Pemerintah Segera Tindak Tegas KKB Papua

Bambang Soesatyo Minta Pemerintah Segera Tindak Tegas KKB Papua

Kredit Foto: Instagram/Bambang Soesatyo

Peristiwa itu menyebabkan 12 orang meninggal dunia, serta 18 personel dari TNI-Polri dan 32 warga sipil terluka. Tak hanya itu, Pilot Susi Air Kapten Philips Mark Marthen, sejak 7 Februari hingga kini masih disandera KKB pimpinan Egianus Kogoya. 

Selain pengerahan pasukan untuk mempersempit gerakan separatis KKB, menurut Bamsoet upaya dialog terhadap masyarakat di kawasan tersebut akan memperkuat pendekatan kesejahteraan yang dilakukan Presiden Joko Widodo selama 10 tahun memimpin Indonesia dalam memajukan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Papua. 

Baca Juga: Total 6 Korban, Ini Deretan Prajurit TNI yang Gugur Diserang KKB

Mengingat pembangunan bukan hanya membangun infrastruktur jalan, sekolah, puskesmas, dan gedung lainnya, melainkan juga harus membangun ’jiwa’ manusia Papua, yaitu membangun berdasarkan nilai-nilai masyarakat Papua. 

"Menjelang 78 tahun usia kemerdekaan Indonesia, wajah Papua yang aman dan damai harus segera diwujudkan. Bukan lagi semata menjadi jargon ataupun angan-angan," tegas Bamsoet lagi.

Baca Juga: Jadi Korban Kebiadaban KKB, Jenazah Pratu F Ditemukan di Jurang dengan Senjata Lengkap

Dia berharap masyarakat Papua harus merasakan berkah terhadap berbagai kekayaan sumber daya alam yang mereka miliki. 

"Sehingga mereka bisa tinggal dengan damai dan penuh kesejahteraan di tanahnya sendiri, tak lagi harus berhadapan dengan KKB ataupun berbagai bentuk kekerasan lainnya," pungkas Bamsoet.

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024

Tampilkan Semua Halaman

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan JPNN.