Intinya, kata Hendrawan Supratikno, PDI Perjuangan siap menghadapi Pilpres 2024. Bahkan, paling siap menjadi lokomotif di dalam upaya kerja sama atau koalisi antar parpol. Siapa saja bisa bergabung dan berjuang bersama, asalkan memiliki frekuensi yang sama ihwal memperjuangkan wong cilik.
“Lokomotif yang efektif tentu harus mampu membangun sinergi dan stamina gotong royong yang adaptif dan inklusif, sehingga gerbong-gerbong bergerak dalam rel dan irama perjuangan yang saling mengisi dan memperkuat,” tutupnya.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto memberikan sinyal kuat kalau PDIP akan berkoalisi dengan partai lain di Pilpres 2024. Sekalipun, partainya sudah memiliki tiket pengusung capres dan cawapres.
Baca Juga: Demi Tiket Emas Nyapres dari PDIP, Rocky Gerung Sarankan Ganjar Lakukan Hal Ini ke Jokowi
“Spirit PDI Perjuangan dalam membangun kerja sama itu dengan gotong royong. Itu sari pati Pancasila yang menjadi kultur bangsa,” kata Hasto di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Sabtu (15/4).
Untuk Pilpres 2024, Hasto Kristiyanto menyebut, PDIP bakal lebih intensif membicarakan kerja sama politik dengan partai lain setelah mengumumkan capres yang bakal diusung.
Baca Juga: Fasilitasi 9 Gerbong Kereta Api untuk Pemudik, PDIP: Ini Apresiasi untuk Pemerintahan Jokowi
“Akan terjadi peningkatan frekuensi di dalam membangun kerja sama tersebut. Nantinya Ibu Megawati Soekarnoputri yang memimpin secara langsung dan tentu saja bersama Pak Jokowi karena beliau juga dari PDI Perjuangan,” pungkasnya.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO