Terkait dengan sunnah Ramadan, di antara aktivitas yang dituntun oleh Rasulullah SAW untuk dikerjakan di waktu sahar merupakan hal yang dapat memberi tambahan energi saat berpuasa.
“Puasa yang ditunaikan dari fajar sampai dengan ke Magrib, baik itu terkait dengan aspek kebutuhan jasmani, ketahanan tubuh unutk menahan lapar, haus dan yang lainnya,” ujar Ustadz Adi.
Ustadz Adi juga mengatakan, selain aspek jasmani, ada keberkahan lain yang diperoleh orang-orang sahur, yakni diberikan keberkahan rohani.
Baca Juga: Jika Wanita Lebih Disarankan untuk Salat di Rumah, Bagaimana Perhitungan Pahalanya?
“Atau juga aspek yang terkait dengan rohani. Kekuatan mentalitas untuk mendisiplinkan karakter moral kita supaya stabil dalam melakukan perbuatan baik, mencegah daripada merusak,” terangnya.
“Jasmani mencegah dari yang membatalkan, rohani mencegah dari yang merusak, tandasnya.