Menu


Ditetapkan Sebagai Tersangka, Wakil Bupati Meranti Gantikan Posisi Muhammad Adil

Ditetapkan Sebagai Tersangka, Wakil Bupati Meranti Gantikan Posisi Muhammad Adil

Kredit Foto: Istimewa

Kemudian terkait sejumlah ruangan di dalam kantor bupati yang saat ini masih disegel KPK, salah satunya ruangan kerja Sekda. Asmar mengingatkan kepada jajaran dan pihak lainnya selain KPK, tidak ada yang boleh menyentuh atau merusak segel stiker KPK.

"Kalau ruangan yang kena segel, biarkan aja disegel, tidak bisa diganggu. Tetap kita menunggu perintah dari KPK. Yang terpenting pelayanan kepada masyarakat itu yang kita utamakan," bebernya.

Asmar juga tidak mengetahui secara pasti siapa saja pejabat Meranti yang diangkut KPK. Ia tidak mau berandai-andai memberikan informasi sepihak terkait pejabat yang ikut diamankan.

Jika nanti pejabat tersebut masih dalam pengawasan atau keperluan pemeriksaan KPK sehingga terjadi kekosongan jabatan, Wabup akan segera mengisi dengan pejabat yang lain sesuai fungsinya.

Baca Juga: Kontroversi Bawaslu Anggap Kader PDIP Tak Melakukan Kesalahan Saat Bagi-Bagi Uang di Masjid

"Saya tidak tahu (soal pejabat yang diamankan), mohon maaflah. Kalau (kekosongan jabatan) itu yang terjadi nanti, Insya Allah secepatnya kita isi. Kita akan berkoordinasi dulu dengan BKD dan Sekda, supaya ini cepat berjalan dan tidak ada terhambat," sebutnya.

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024

Tampilkan Semua Halaman

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Suara.com.