"Bapak koordinator punya polisi, punya apa punya ini semua, bisa (laporkan) Arteri, bisa pak. Tapi azab Allah akan tiba. Betul pak, gak boleh. Sekarang bapak berkuasa gak papa. Harusnya bapak bangga punya saya, seperti saya bangga dengan bapak kala itu," lanjutnya.
Terakhir, Arteria menceritakan dirinya berasal dari jalanan. Karena itu, ia tidak takut jika pada akhirnya kembali ke jalanan jika terbukti melakukan perintangan penyidikan.
Baca Juga: Cecar Mahfud Gegara Ungkap Transaksi Janggal, Pengamat Sebut DPR Sok Jadi Pahlawan
"Gak papa nanti kalau memang saya menghalang-halangi penyidikan, saya siap mempertanggungjawabkan ini. Baru kali ini saya lihat dari seorang Menko Polhukam, pernyataan saya di DPR dibilang menghalang-halangi penyidikan," ucapnya.
"Saya berbicara tertib, berbicara disiplin. Saya ini dari orang biasa, dari orang jalanan. Jadi kembali ke jalanan gak takut," tandas Arteria Dahlan.
Namun, pernyataan Arteria yang membawa-bawa azab dalam forum DPR itu ramai menuai kecaman warganet. Salah satunya oleh akun Twitter @Pal****st yang membagikan potongan video Arteria di DPR, kemudian mendapatkan banyak komentar warganet lain.
Baca Juga: Jokowi Anti Menteri Berdebat di Luar, Mahfud MD Didoakan Tak Kena Reshuffle
"Ketika Arteri Dahlan singgung azab," tulis akun ini.
"Azab Allah jangan dibawa-bawa, nanti giliran di ulti Allah kualat lu semua anggota DPR," tegur warganet.
"Gak punya adab bicara tentang azab," kecam warganet.
"Kaya emak gua kalau kalah debat bawa bawa azab wkwkw," sentil warganet.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO