Sedangkan Arteria menyinggung data PPATK merupakan informasi intelijen dan terdapat sanksi pidana apabila dibocorkan. Arsul menegaskan Mahfud tidak berwenang mengumumkan transaksi tak wajar.
Mahfud yang kadung kesal, harus memberi penegasan melalui medsos bahwa dirinya siap membuka data dan hadir dalam rapat kerja pada lusa nanti. Artinya, eks Ketua Mahkamah Konstitusi itu berani mempertanggungjawabkan data yang dikantongi sekaligus mendebat tiga legislator di Komisi III dalam forum resmi.
Baca Juga: Rocky Gerung Sebut Mahfud MD Adalah Oposisi Internal yang Berusaha Melawan Jokowi
“Sy sdh siap hadir,” cuitnya.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan