Menurut Deolipa, Richard dan Yosua adalah teman akrab. Richard bahkan tak sama sekali diberi tahu alasan perintah penembakan tersebut.
Menurut Deolipa, awalnya hanya Brigadir Ricky Rizal dan Kuwat Maruf yang tahu seputar adanya keinginan Sambo untuk melenyaplan Yosua.
"Richard ini kan kawan dekatnya Yosua. Richard gak dikasih tahu (tujuan membunuh). Inilah bagaimana dendamnya Pak Sambo secara emosional sehingga dia memakai Richard sebagai tangannya untuk membunuh Yosua," kata Deolipa dalam sebuah talkshow di Metro TV, Kamis (11/8/2022).
Baca Juga: Motif Ferdy Sambo Bunuh Yosua Versi Mabes Polri vs Versi Pengacara, Beda 180 Derajat! Anda Lebih Percaya Mana?
Terlepas dari kronologi mana yang benar, setelah Yosua tewas, Sambo langsung mengambil pistol HS 9 yang biasa dipakai putra Samuel Hutabarat itu.
Dengan pistol Yosua, Sambo melepaskan sejumlah tembakan ke dinding untuk mengesankan seolah-olah ada baku tembak.
Sampai sejauh ini, penyidik masih mendalami peran Sambo dalam pembunuhan Yosua selain sebagai perencana dan orang yang memberi perintah ekselusi.
"Tim khusus masih mendalami apakah Sambo ikut menembak Yosua atau sekedar memberi perintah," kata Kapolri pada Selasa kemarin. 
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024
