Hersu menyebut Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Amanat Nasional (PAN) berpeluang bergabung ke Anies karena konstituen mereka mayoritas mendukung Anies.
“Jangan lupa Partai ini berpeluang bergabung ke Anies karena konstituen PPP dan PAN mayoritas akan mendukung Anies Baswedan,” ungkapnya.
Baca Juga: Survei SMRC: PDIP Peringkat Satu, Anies Effect Belum Terlihat di Nasdem
Lebih lanjut, situasi Gerindra-PKB yang belakangan ini disebut sedang tidak baik-baik saja seiring manuver Gerindra menikmati perjodohan Prabowo-Ganjar, serta penegasan bahwa Ketum PKB Muhaimin Iskandar(Cak Imin) tidak mutlak jadi Cawapres Prabowo.
Menurut Hersu, situasi seperti itu juga bisa jadi indikasi PKB merapat ke Anies.
“Dari PKB jelas, yang ingin dipasangkan itu Cak Imin, itu bahkan sudah diputuskan dalam ijtima ulama PKB yang telah memberi deadline ke Prabowo sebelum Ramadan nama Cak Imin harus diumumkan,” ungkapnya.
“Hampir pasti koalisi kedua parpol itu bakal bubar,” tambahnya.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024