Dedek menjabarkan data tersebut untuk menanggapai wawancara Anies Baswedan dengan media Australia, ABC News. Dalam wawancara tersebut, Anies ditanya tentang politik identitas atau politisasi agama yang begitu melekat pada dirinya.
Dari jawaban Anies, tersirat bahwa ia mewajarkan penggunaan politisasi agama. Selain itu, Anies seperti tidak mengakui bahwa dirinya terlibat dalam politisasi agama tersebut.
"Mereka yang rasional tentu paham seorang pemimpin yang terpilih melalui proses politisasi agama itu simply terpilih karena agamanya," pungkas Dedek.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024