Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil, resmi merapat ke Partai Golkar, Rabu petang (19/1/2023). Pria yang akrab disapa Kang Emil ini, dinyatakan sebagai anggota Golkar ditandai dengan pemasangan jas Golkar berwarna kuning oleh Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto.
Kang Emil pun, menjelaskan alasannya memilih bergabung ke partai berlambang pohon beringin ini di media sosial (medsos) pribadinya. "Akhirnya saat yang menentukan ini tidak terkait keputusan saya bergabung dengan partai-partai politik berjuang bagi pembangunan bangsa untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat dengan berlabuh ke Partai Golkar," tulis Kang Emil di Instagram @ridwankamil.
Baca Juga: Menaruh Harapan pada Ridwan Kamil, Airlangga: Waktunya Golkar Rebut Kemenangan di Pemilu
Kang Emil menjelaskan, keputusannya ini diambil tidak secara tiba-tiba. Melainkan melalui pertimbangan panjang dari mulai istikharah, meminta masukan dari ibunya hingga mendengarkan nasehat ulama.
"Keputusan ini melalui pertimbangan panjang, baik dengan melakukan istikharah, masukkan dari ibu yang juga guru bagi saya istri dan keluarga, ulama, kerabat kolega. Serta para sahabat. Keputusan ini pun saya ambil demi peningkatan kinerja bukan ambisi politik semata," ujarnya.
Sebelumnya, Ketua DPP Partai Golkar, Ace Hasan Syadzily mengatakan bahwa Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil telah menyatakan komitmennya untuk partai. Termasuk patuh terhadap segala keputusan partai berlambang pohon beringin itu.
Salah satu keputusan Partai Golkar berdasarkan hasil Musyawarah Nasional (Munas) pada 2019 adalah mendorong Airlangga Hartarto sebagai calon presiden (capres). Ridwan Kamil yang kini berposisi sebagai Wakil Ketua Umum Partai Golkar dipastikannya juga ikut mensosialisasikan Airlangga.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan