Menu


Ledakkan 3 Rumah Warga Kasembon, 2 Kilogram Bahan Petasan Bersarang di TKP

Ledakkan 3 Rumah Warga Kasembon, 2 Kilogram Bahan Petasan Bersarang di TKP

Kredit Foto: Republika

"Berdasarkan keterangan saksi yang pada saat itu ada di lokasi, dugaan sementara korban tersebut merupakan peracik. Kami juga menemukan catatan pembuatan petasan itu," ujarnya.

Selain itu, lanjutnya, masih berdasarkan keterangan para saksi tersebut, petasan yang diproduksi oleh korban tersebut tidak diperjualbelikan. Namun, dipergunakan sendiri pada saat Ramadhan atau saat puasa.

Baca Juga: Jika Prabowo Tunjuk Ganjar sebagai Cawapres, Keduanya Akan Menang di Pilpres 2024

"Berdasarkan keterangan, setiap tahun korban membuat petasan, itu digunakan sendiri dan masyarakat yang berada di lingkungan sini. Jadi Tidak diperjualbelikan," katanya.

Akibat peristiwa ledakan tersebut, seorang pria berinisial H (18) warga setempat dilaporkan meninggal dunia akibat ledakan yang diduga berasal dari bahan baku pembuatan petasan itu.

Selain itu, ledakan yang terjadi kurang lebih pukul 18.30 WIB tersebut juga menyebabkan dua orang mengalami luka dan harus dirawat ke rumah sakit terdekat, serta menyebabkan tiga rumah rusak.

Baca Juga: Partai Ummat: Anies Harapan Petani, Buruh, dan Rakyat Jelata

Hingga saat ini, satu orang korban ledakan bahan baku petasan tersebut masih dirawat di rumah sakit dan harus dirujuk pada rumah sakit yang ada Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Sementara satu korban luka lainnya, sudah diperbolehkan pulang ke rumah.

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024

Tampilkan Semua Halaman

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Republika.