Menu


Profil Wahyu Kenzo, Crazy Rich Surabaya yang Terlibat Kasus Penipuan Robot Trading 

Profil Wahyu Kenzo, Crazy Rich Surabaya yang Terlibat Kasus Penipuan Robot Trading 

Kredit Foto: Instagram/Wahyu Kenzo

Sebelum menjadi founder robot trading, pria 34 tahun ini banyak dikenal sebagai motivator. Ia juga merupakan pengusaha yang memiliki berbagai usaha bisnis, salah satunya PT Pansaky Berdikari Bersama yang bergerak di industri minuman kesehatan dan kecantikan.

Setelah memasuki dunia trading, nama Wahyu pun semakin melesat. Terlihat pula dari jumlah pengikut di Instagram pribadinya yang meningkat dan kini mencapai 245 ribu. Dalam bio akun Instagramnya, ia mengklaim sebagai Sportainment enthusiast, Sportcar enthusiast, Cryptocurrency specialist, dan Foreign Exchange specialist.

Baca Juga: Crazy Rich Surabaya Wahyu Kenzo Ditangkap Atas Dugaan Investasi Bodong, 141 Investor Jadi Korban

Artinya, ia memiliki ketertarikan dalam bidang olahraga, mobil sport, dan digital development. Ini dibuktikan dengan unggahan – unggahannya yang berisikan mobil – mobil mewah, bahkan juga sempat berfoto dengan beberapa pejabat seperti Ketua MPR, Bambang Soesatyo, Presiden Persebaya Azrul Ananda, hingga Dahlan Iskan. Tidak hanya itu, Wahyu juga mengklaim dirinya sebagai spesialis valuta asing dan mata uang kripto.

Selain gemar mobil – mobil mewah, Wahyu rupanya juga gemar melakukan kegiatan amal. Awal mula namanya mulai disorot pun lantaran ia memenangkan lelang jersey legenda Persebaya Mat Halil yang mencapai Rp 130 juta pada Agustus 2021 lalu.

Disebutkan bahwa alasan Wahyu Kenzo mengikuti lelang tersebut karena ia ingin ikut beramal. Pasalnya, lelang tersebut memang dilakukan Greens Nord sebagai ajang penggalangan dana untuk rakyat yang terkena dampak dari PPKM dan Covid – 19.

Dengan segala branding tersebut, jelas saja masyarakat dibuat kaget kala kasus ini mencuat. Berbagai hujatan membanjiri kolom komentar akun Instagram Wahyu, namun kini kolom komentar dari setiap unggahan telah dinonaktifkan.

Tidak menyerah, masyarakat pun beralih dengan menyarang Instagram Pansaka. Mereka ingin menuntut perusahaan tersebut dan meminta agar uang mereka dapat dikembalikan.

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Tampilkan Semua Halaman

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Suara.com.