Mendengar Suku Using barangkali sudah tak asing lagi bagi kita. Namun, bagaimana dengan makanan khasnya, ayam kesrut? Kuliner yang satu ini terasa gurih dan pedas asam. Penasaran?
Ayam kesrut memiliki cita rasa gurih dari kuah yang terbuat dari kaldu ayam, sedangkan rasa pedas asamnya berasal dari berbagai bumbu yang dipakai untuk membuatnya.
Sejak tahun 1050-an, kuliner ayam kesrut ini sejatinya mulai populer. Makanan ini jadi makin punya variasi isi setelah kedatangan dari Jepang. Ayam kesrut sebelumnya hanya berisi daging ayam yang ditambang dengan balungan (tulang) ayam. Misalnya, sayap dan ceker.
Baca Juga: Mengenal Ayam Goreng Nelongso yang Unik Gegara Namanya, Sebegini Enak!
Hal ini karena masyarakat sulit menemukan bahan-bahan makanan di masa penjajahan Jepang, sehingga harus membuat masakan dengan bahan yang seadanya.
Di Banyuwangi, ayam kesrut juga dikenal dengan nama uyah asem. Kata kesrut sendiri pada dasarnya datang dari cara memakan yang diseruput atau kesrut menurut masyarakat setempat, seperti dikutip dari Top Wisata.
Baca Juga: Pelajaran Hidup dari Pemilik Ayam Goreng Nelongso: Targetkan Mahasiswa, Penuh Perjuangan
Sementara itu, nama uyah asem datang dari rasa asin dan asam yang segar serta bumbu-bumbu yang digunakan.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan
