Belum banyak mendengar kuliner nasi becek atau sego becek? Kuliner khas Nganjuk, Jawa Timur, ini disebut-sebut telah ada sejak zaman penjajahan Belanda. Seperti namanya, nasi becek merupakan nasi yang tampak becek dengan sedikit kuah.
Ada sejak 1915, nasi becek sejatinya mirip dengan kari kambing. Namun, nasi yang satu ini punya isian yang nyaris serupa dengan soto babat dan daging yang dipakai ialah daging kambing.
Baca Juga: 5 Tempat Kulineran Nasi Boranan di Lamongan, Wuenaknya Bikin Kangen Kampung Halaman
Melihat kehadirannya yang sudah sangat lama, tentunya berbagai generasi telah mencicipi kuliner khas yang satu ini. Bisa dibilang, rasanya akan mengingatkan kita akan masa lampau, bahkan membuat kita berimajinasi ke zaman penjajahan!
Setiap porsi nasi becek, diberikan beberapa potong dadu atau irisan kambing plus irisan bawang merah atau bawang bombay yang makin menambah kelezatannya.
Baca Juga: Mengenal Nasi Boranan Khas Lamongan, Nasi Lauk Berbagai Ikan yang Bisa Dipilih
Lebih rincih, nasi becek ialah hidangan yang isinya termasuk irisan kubis, kecambah, dan potongan daging atau babat yang ditambahkan sate kambing sebagai pelengkap. Perpaduan rasa kuah dan sate ini, menurut KSMTour, menjadi keistimewaan nasi becek.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO
