Keempat, Ganjar diyakini bukan sosok yang tepat melanjutkan kepemimpinan pasca Presiden Joko Widodo. Kelima, tampilan Ganjar di publik berbeda dengan tampilan keseharian yang sesungguhnya.
"Narasi seperti makan di bakso gerobak, berlari bersama rakyat. Ini narasi yang sebenarnya tidak sesuai, harusnya pemimpin itu berada bersama rakyat susah dan senang," kata Immanuel.
Disinggung terkait dukungan calon lain ke depan, Immanuel memastikan langkah politik mereka ke depan tentu akan mendukung salah satu calon namun belum diputuskan siapa calonnya.
"Tunggu ya satu bulan ke depan nanti kami umumkan siapa calonnya intinya dia punya program dan gagasan ke depan untuk kemajuan Indonesia," kata Immanuel.
Baca Juga: Ada 4 Poin Alasan GP Mania Bubar, Salah Satunya Ganjar Tidak Ada Nilai Lebih
Terakhir, Immanuel memastikan tidak ada problematika apapun dengan Ganjar Pranowo hingga saat ini. Ia pun mengaku sudah mengabarkan ke Ganjar terkait pembubaran ini.
"Saya sudah sampaikan lewat pesan whatsApp, saya tidak ada masalah dengan Ganjar," katanya.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024