Menu


Kenapa Karya Pramoedya Ananta Toer Sempat Dilarang Beredar?

Kenapa Karya Pramoedya Ananta Toer Sempat Dilarang Beredar?

Kredit Foto: Istimewa

Larangan peredaran ini tertuang dalam sejumlah ketetapan yang melarang adanya penyebaran terkait komunisme, marxisme dan leninisme. Salah satu larangan tersebut berisikan tentang tidak diizinkannya karya penulis asal Blora tersebut untuk terbit.

Padahal hingga saat ini, tidak ada bukti kuat terkait Pramoedya Ananta Toer menyebarkan ajaran komunisme di dalam buku-bukunya. 

Baca Juga: Apa Yang Menjadi Alasan Terbentuknya Koalisi Partai Politik?

Orang-orang di zaman Orde Baru bahkan harus membaca bukunya sambil bersembunyi karena jika terciduk membaca karya Pramoedya Ananta Toer, maka buku pembaca akan disita atau lebih buruk, dijebloskan ke penjara.

Pengamat dan sejarawan di masa sekarang justru menganggap kalau alasan di balik pelarangan karya Pramoedya Ananta Toer untuk terbit adalah karena khawatir kalau para pembaca akan “terinspirasi” untuk melakukan sesuatu pasca membaca.

Baca Juga: Kaum Khawarij di Era Modern Yang Berbahaya bagi Masyarakat Luas

Beruntungnya, di era sekarang, karya-karya milik suami Maemunah Thamrin ini bebas beredar di pasaran dan diizinkan untuk dibaca. 

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024

Tampilkan Semua Halaman