Menu


Misteri yang Dikatakan PDIP Hobi Impor, Bukan Nasdem yang Disinggung?

Misteri yang Dikatakan PDIP Hobi Impor, Bukan Nasdem yang Disinggung?

Kredit Foto: ANTARA/M Risyal Hidayat

Lebih lanjut, Hasto menyebut bahwa PDI Perjuangan ingin bekerja sama dengan partai yang memiliki kesamaan visi misi. Ia menyebut bahwa saat ini PDIP tengah fokus untuk memperluas pemilih.

Sindiran Hasto ini mengerucut pada dugaan menteri dari Partai NasDem. Kendati begitu, Partai NasDem tidak merasa tersindir dengan pernyataan Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto tersebut.

Baca Juga: Atas Undangan Bertemu Megawati, Nasdem: Hasto Salah Sangka

Melansir dari berbagai sumber, Wasekjen NasDem, Hermawi Taslim menyebutkan bahwa kebijakan impor pangan bukan keputusan menteri. Ia menyebut bahwa impor sendiri merupakan keputusan bersama dari sejumlah kementerian dan lembaga negara.

Sebelumnya, Hasto Kristiyanto menyebut bahwa Indonesia harus bisa berdaulat pangan. Ia mengatakan bahwa petani-petani di Indonesia bisa menghasilkan produk pangan sehingga tidak perlu lagi adanya impor pangan.

Hasto pun kemudian menyebut bahwa pemerintahan saat ini diisi oleh berbagai kepentingan partai. Ia menyebut bahwa hal itu disebabkan oleh PDIP yang tidak bisa membentuk pemerintahan sendiri.

Hasto mengatakan bahwa PDIP saat ini bekerja sama dengan partai lain yang ada dalam pemerintahan. Ia kemudian menyinggung adanya partai yang lebih memilih impor pangan.

Hermawi sendiri menjelaskan bahwa prinsip NasDem adalah membangun kebersamaan antara partai meskipun pilihan politik berbeda.Ia menyebut perbedaan pilihan di Pilpres 2024 bukanlah penghalang untuk membangun silaturahmi.

Lebih lanjut, Hermawi menyebut bahwa partainya merasa PDIP masih sebagai sahabat sesama parpol, hal tersebut dibuktikan dengan kehadiran Puan Maharani secara resmi untuk mewakili Megawati menyambangi kantor NasDem beberapa waktu lalu.

Ia menambahkan, urusan sindir menyindir biarlah menjadi urusan dari Hasto sendiri. Hermawi menyebut pernyataan Surya Paloh yang menyebut keinginan bertemu dengan PDIP atau Megawati itu hanya menjawab pertanyaan wartawan terkait dengan kemungkinan Surya Paloh untuk bertemu dengan Megawati.

Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan

Tampilkan Semua Halaman

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Suara.com.