Partai NasDem adalah salah satu partai politik yang aktif menuju Pemilu 2024, mulai dari deklarasi capres sampai safari yang dilakukan Ketua Umum Surya Paloh.
Peneliti Pusat Riset Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Prof Siti Zuhro, mengatakan bahwa Partai Nasdem mengantarkan Presiden Jokowi sampai 2024. Tapi, ada sebagian yang menilai komitmen itu harus dijaga sampai Pemilu 2024.
Baca Juga: NasDem dan Golkar Bertemu Pada Rabu Pon, Pengamat: Ini Berdampak Buruk Bagi Pemerintahan Jokowi
Sebab, ia menuturkan, mereka menganggap kalau mendukung pemerintah dalam Pemilu 2024 pastinya tidak boleh mencalonkan yang dianggap tidak disetujui. Padahal, Zuhro menilai, itu menjadi hak dari parpol-parpol untuk melakukan persiapan.
Jika itu diteruskan, ia berpendapat, Pemilu 2024 akan seperti pemilu-pemilu sebelumnya yang selalu terburu-buru pada waktu terakhir mendaftarkan capres.
"Seharusnya, tidak bisa selalu seperti itu dipertahankan," kata Zuhro mengutip Republika, Jumat (3/2/2023).
Ia mengingatkan, NasDem memiliki tradisi mendului dalam mengumumkan capres. Sebelum deklarasi Anies Baswedan sebagai capres, Partai Nasdem terdepan pula mendeklarasi Joko Widodo sebagai capres pada pilpres periode sebelumnya.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan