Menu


Larang FPI dan HTI Jika Terpilih Jadi Presiden, Anies Disebut Tak Berbeda dengan Pemerintah Sekarang

Larang FPI dan HTI Jika Terpilih Jadi Presiden, Anies Disebut Tak Berbeda dengan Pemerintah Sekarang

Kredit Foto: JPNN/M. Tegar Mujahid

"Satu sisi Anies dipersepsikan sebagai sosok yang dia cukup terbuka dengan pikiran apapun, tapi pada saat yang bersamaan pola pikirnya sama atau ingin disamakan dengan pola pemerintahan saat ini," jelasnya.

Adi menilai, Anies Baswedan bisa saja menantang HTI dan FPI untuk membuktikan kesuksesan negara Khilafah alih-alih membubarkan mereka secara paksa. 

Baca Juga: NasDem Pastikan FPI Tetap Terlarang Jika Anies Presiden, Gus Choi: Gak Usah Dipertentangkan

"Saya membayangkan HTI dan FPI itu ditantang berdebat dan berkelahi. Coba tunjukkan oleh mereka apakah ada bukti di negara-negara di dunia itu yang misalnya berani menunjukkan kesuksesan tentang negara Islam. Itu nggak ada. Saya membaca HTI dan FPI itu hanya sebatas retorika," imbuhnya.

Diketahui, Partai Nasdem melalui Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Hermawi Taslim memastikan bahwa Front Pembela Islam (FPI) dan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) akan tetap dilarang meskipun Anies Baswedan terpilih menjadi presiden di Pilpres 2024.

"Kalau tentang FPI dan HTI dan segala macam itu kan sudah komitmen kita bersama. Jangan pun Anies, orang lain pun yang jadi menteri, yang jadi presiden NasDem akan pasang badan supaya organisasi-organisasi terlarang itu tetap dilarang," kata Taslim

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024

Tampilkan Semua Halaman


Berita Terkait