Menu


Surya Paloh Mulai Goyah, Pengamat: NasDem Lebih Prioritaskan Posisi Menteri Daripada Pilpres 2024

Surya Paloh Mulai Goyah, Pengamat: NasDem Lebih Prioritaskan Posisi Menteri Daripada Pilpres 2024

Kredit Foto: Istimewa

Bos Media Group mengaku tidak bisa membaca suasana kebatinan Jokowi, dalam pertemuan yang berlangsung selama 1 jam 20 menit itu. "Saya enggak tahu suasana batin beliau, tapi yang saya tahu bahwasannya semuanya, kami baik. Presiden Jokowi, saya, Mas Airlangga,” kata Paloh.

Analis politik, Arifki Chaniago menilai pertemuan Surya Paloh-Airlangga selepas bertemu Jokowi di Istana Negara secara implisit menunjukkan NasDem dan Jokowi telah mencapai kompromi. Surya Paloh mempertegas posisi NasDem sebagai parpol pendukung pemerintah dan mengawal pemerintahan hingga 2024.

Dengan adanya penegasan kembali posisi NasDem maka kader parpol sempalan Golkar tetap berada dalam kabinet. Namun situasi ini menandakan bahwa Surya Paloh lebih memilih mempertahankan kadernya pada kabinet dibanding menindaklanjuti pertemuan dengan Demokrat-PKS untuk memuluskan pencapresan Anies.

Baca Juga: Manuver NasDem: Absen saat PKS Umumkan Dukung Anies, Tapi Sambangi Kubu Gerindra-PKB dan Golkar

“Langkah politik yang dipilih NasDem terlihat lebih memprioritaskan posisi menterinya di pemerintahan daripada Pilpres 2024," ujar Arifki.

Alotnya pencapresan Anies bukan hanya ditunjukkan dari maju-mundur pembentukan Koalisi Perubahan yang secara formil memiliki piagam menandakan koalisi resmi terbentuk. Manuver Gerindra yang mengungkapkan adanya perjanjian tertulis antara Anies dengan Prabowo terkait Pilpres 2024, ikut mewarnai situasi.

Perjanjian yang dirancang Fadli Zon seolah menegaskan Anies tak mudah maju sebagai capres apabila berhadapan dengan Prabowo. Arifki tidak menyinggung hal itu sebagai salah satu faktor yang menghambat pencapresan Anies, melainkan siapa kandidat cawapres yang mengharuskan Surya Paloh mencari figur alternatif di luar usulan Demokrat atau PKS, bakal membuat situasi semakin alot.

Baca Juga: Surya Paloh Bahas Peluang NasDem Gabung KIB, Demokrat: Cuma Basa-basi Politik

“Langkah penentuan cawapres Anies bakal lebih alot jika nama yang muncul dari Demokrat dan PKS. Pilihan merangkul cawapres dari pendukung pemerintah menjadi kemungkinan ke depannya jika ini menjadi langkah NasDem menjaga daya tawarnya di pemerintahan Jokowi," tutur direktur eksekutif Aljabar Strategic ini.

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Tampilkan Semua Halaman

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Akurat.