Menu


Kalau Ganjar Pranowo Tidak Digebukin Aparat, Mungkin Kita Takkan Lihat Dia Jadi Gubernur Jateng, Tapi Melihat Ganjar dengan Profesi Ini

Kalau Ganjar Pranowo Tidak Digebukin Aparat, Mungkin Kita Takkan Lihat Dia Jadi Gubernur Jateng, Tapi Melihat Ganjar dengan Profesi Ini

Kredit Foto: ANTARA FOTO/Aji Styawan/foc

"Jadi dari sana saya belajar dari segala idealisme yang kurang, idealismenya oke ilmu kurang maksud saya seperti itu,"

"Pokoknya berani dulu itu saya diajarin sama senior-senior . Lama-lama kita paham menyalurkan politik ke mana? Ya partai politik, dan saat orde baru kan parpol cuma dua PDIP dan PPP," tuturnya.

Ganjar mengakui bahwa saat itu ia memilih mengikuti kampanye PDIP ketimbang PPP.

Saat ikut kampanye, Ganjar semakin tertarik masuk ke dunia politik karena melihat orasi-orasi dari politisi PDIP.

"Setelah itu ada kampanye waktu itu saya ikut kampanye PDIP. Melakukan pembelaan membuat sikap itu menarik," pungkasnya.

Sejak saat itulah ia mulai bergabung dengan PDIP hingga sekarang menjadi Gubernur Jawa tengah selama dua periode.

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Tampilkan Semua Halaman