Cerita Presiden Jokowi yang disebut Firaun oleh Cak Nun tampaknya berbuntut panjang. Berbagai politisi menyoroti hinaan itu karena buruknya sosok Firaun yang bisa diketahui. Namun, sejahat apakah Firaun dalam Al-Quran?
Istilah Firaun sendiri digunakan sebagai sinonim dari kata “raja” yang berada di bawah Kerajaan Baru dalam istana kerajaan di Mesir Kuno, sejak dinasti ke-22 atau sekitar 945-730 SM. Hal ini seperti disebut Audah dalam “Nama dan Kata dalam Al-Qur’an”.
Baca Juga: Seperti Apa Sifat Firaun? Begini Penjelasannya dalam Al-Qur’an
Kata Firaun sendiri disebutkan 74 kali dalam Al-Qur’an. Semua itu menjelaskan sosok Firaun di masa Nabi Musa dan bagaimana kezalimannya.
Seperti disebut dalam skripsi “Kejahatan Firaun dalam Al-Qur’an Kajian Tafsir Tematik” oleh Afifah Zakiya, berikut deretan kejahatan Firaun dalam Al-Qur’an yang berhasil ia gali:
Baca Juga: Apa Itu Firaun? Sosok Raja Mesir Yang Disanjung Bak Titisan Dewa
- Allah menyelamatkan Bani Israil dari Firaun dan pengikut-pengikutnya. Firaun menyembelih anak laki-lakimu dan membiarkan hidup anak-anak perempuanmu. (Q.S. Al-Baqara ayat 49)
- Firaun dan pemuka-pemuka kaumnya mengingkari bukti-bukti yang dibawa oleh Nabi Musa as. (Q.S. al-Aʻraf ayat 103)
- Firaun tidak memberikan izin kepada para penyihir untuk beriman kepada Allah dan mengancam para penyihir. (Q.S. al-Aʻraf ayat 123)
- Firaun mengancam akan memotong tangan dan kaki para penyihir dengan bersilang (tangan kanan dan kaki kiri atau sebaliknya), kemudian mengancam akan menyalib para penyihir. (Q.S. al-Aʻraf ayat 124)
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO