Menu


Politisi Gerindra Curiga Ada Kekuatan Oligarki di Balik Kasus Meikarta, Siapa Saja Mereka?

Politisi Gerindra Curiga Ada Kekuatan Oligarki di Balik Kasus Meikarta, Siapa Saja Mereka?

Kredit Foto: Antara/Pradita Kurniawan Syah

"Saya memastikan, DPR adalah Dewan Perwakilan Rakyat, bukan dewan perwakilan oligarki. Jadi bapak dan ibu tidak salah datang ke sini, mengadukan nasib ke kami. Jadi bapak tidak usah khawatir," ujarnya. 

Baca Juga: Tanggapi Guntur Dukung Ganjar, Bambang Pacul: Orang Berpendapat Ya Monggo Silakan

"Ini ada ketidakadilan. Bayangkan saja, ada konsumen demo malah dituntut Rp56 Milyar. Pak Jokowi saja sering didemo, tapi tidak pernah menuntut. Kita tidak boleh membiarkan. BPKN kalau tidak punya nyali ya sudah kita tinggalkan," sambungnya. 

Adapun Andre memberikan solusi untuk mengatasi permasalahan Meikarta, yakni dengan tiga hal. Pertama, Komisi VI segera memanggil pihak pengembang untuk duduk bersama para perwakilan korban yang didampingi BPKN.  

Kemudian kedua, diusulkan adanya rapat gabungan antara Komisi VI, Komisi III, dan Komisi XI DPR RI untuk mengurai persoalan megaproyek Meikarta. 

Baca Juga: Mulai Ngajak ke Sana-sini, Ini yang Bikin PPP ‘Girang’ Sandiaga Gabung ke Partainya

"Ketiga, Bapak tidak usah takut, DPR tidak pernah takut kepada oligarki. Kita ingin memastikan DPR akan menindaklanjuti urusan Bapak. Ini kezaliman oligarki terhadap rakyat Indonesia dan DPR wajib membantu mengadvokasi persoalan ini," pungkasnya.

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Tampilkan Semua Halaman

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Suara.com.