Meski begitu, sebagian besar wilayah Indonesia masih sering hujan pada awal hingga pertengahan Januari.
Di sisi lain, hal ini juga bisa terjadi karena tutupan awan yang berkurang di sebagian wilayah. Dalam gambar yang ditunjukkan BMKG, terlihat peta tutupan awal yang memperlihatkan wilayah pulau Jawa dan Nusa Tenggara yang sebagian besar mempunyai tutupan awan minim.
Baca Juga: Apa Yang Menyebabkan Hujan Dan Badai? Berikut Penjelasannya
Alasan ketiga hawa panas yang terasa belakangan ini adalah terjadinya gangguan sirkulasi Monsun Asia. Lebih jelasnya, jeda hari hujan (dry spell) dan berkurangnya tutupan awan (less cloudiness) di pulau Jawa dan sekitarnya terjadi karena blocking Monsun Asia.
Sering munculnya pusaran angin (vortex) di Samudera Pasifik bagian barat, Laut Cina Selatan, dan di barat daya Sumatera menyebabkan aliran masa udara lembab dari utara terhambat dan intrusi udara kering dari selatan di bagian selatan Indonesia lebih dominan pengaruhnya.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO
