Menu


Hari Raya Bulan Ini: Mengenal Imlek, Tahun Baru China dan Perayaannya

Hari Raya Bulan Ini: Mengenal Imlek, Tahun Baru China dan Perayaannya

Kredit Foto: Instagram/Grace Habib

Konten Jatim, Jakarta -

Tahun Baru Imlek atau yang juga biasa dikenal sebagai Festival Musim Semi merupakan festival terpenting di China dan menjadi acara besar di beberapa negara Asia Timur lainnya. Tahun Baru Imlek menjadi ajang merayakan tahun baru pada kalender lunisolar China tradisional.

Secara tradisional, ini adalah waktu untuk menghormati dewa dan leluhur, serta menjadi waktu untuk berpesta dan mengunjungi anggota keluarga.

Baca Juga: Soal Kewarganegaraan Indonesia, Begini Bedanya KTP WNI dan WNA

Pada 2023, Tahun Baru Imlek jatuh pada hari Minggu, 22 Januari 2023. Secara mendasar, penentuan ini berdasarkan penanggalan Imlek dan berubah setiap tahun. Namun, biasanya selalu dalam rentang tanggal 21 Januari hingga 20 Februari.

Setiap tahun China dikaitkan dengan zodiak China. Kali ini, Tahun Baru Imlek merayakan Tahun kelinci, khususnya kelinci air. Kelinci sendiri merupakan simbol umur panjang, kedamaian, dan kemakmuran dalam budaya Tionghoa. Jadi, tahun ini diprediksi menjadi tahun harapan.

Mengutip China Highlights, terdapat berbagai alasan merayakan Tahun Baru Imlek. Pertama, legenda menyatakan bahwa Tahun Baru Imlek berasal dari pertempuran kuno melawan Nian (/nyen/, yang terdengar sama dengan 'tahun' dalam bahasa Mandarin), seekor binatang mengerikan yang muncul setiap Malam Tahun Baru Imlek untuk memakan manusia dan ternak.

Baca Juga: Pengertian Warga Negara Asing dan Cara Ganti WNA ke WNI

Untuk menakut-nakuti monster itu, orang-orang memajang kertas merah, membakar bambu, menyalakan lilin, dan mengenakan pakaian merah. Tradisi-tradisi ini terus berlanjut hingga saat ini. 

Kedua, ini merupakan perayaan datangnya musim semi dan awal tahun baru pada kalender lunisolar Tionghoa. 

Tradisi

Baca Juga: Ini Aturan Nasional Soal Tenaga Kerja Asing di Indonesia

Perayaan Tahun Baru Imlek secara tradisional berlangsung selama 16 hari, mulai dari Malam Tahun Baru Imlek hingga Festival Lampion. 7 hari pertama adalah hari libur umum, dari 21 Januari hingga 27 Januari 2023.

Kebiasaan dan tradisi daerah sangat bervariasi, tetapi memiliki tema yang sama: melihat tahun lama dan menyambut keberuntungan dan kemakmuran di tahun baru. Kegiatan utama Tahun Baru Imlek umumnya meliputi:

  • Memasang dekorasi,
  • Mempersembahkan kurban kepada leluhur,
  • Makan malam reuni bersama keluarga di malam tahun baru,
  • Memberikan amplop merah dan hadiah lainnya,
  • Petasan dan kembang api, dan
  • Menonton tarian singa dan naga.

Baca Juga: 8 Fakta Menarik Tarot yang Dipakai Denny Darko Soal Pengumuman Capres PDIP

Itulah penjelasan terkait Tahun Baru Imlek yang dirayakan pada 22 Januari.

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO