“Kalau Jakarta ini memang terlalu crowded dengan berbagai kepentingan karena semua itu tumplek di Jakarta. Pusat pemerintahan iya, pusat perdagangan iya, trendsetter iya,” ucapnya.
Namun, Dokter Tifa tak ingin asal-asalan dalam mendukung proyek tersebut.
Ia setuju dengan proyek itu dengan beberapa catatan seperti wilayah dan mitigasi risikonya.
Ia pun lebih setuju dengan gagasan Soeharto yang hanya ingin memindahkan pusat pemerintahan dari Jakarta, bukan dengan pusat lainnya.
“Maka yang paling ideal tentu saja dipindahkan di daerah yang tidak terlalu jauh dari Jakarta itu sendiri,” tuturnya.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan