Lebih lanjut dikatakan Andika, cara yang dilakukan adalah mencari komuditas mana yang surplus kemudian dibawa ke tempat defisit.
"Ramuan kedua, membuka selebar-lebarnya investor masuk ke Indonesia, ini menarik. Karena, dengan adanya investor, otomatis akan membuka lapangan pekerjaan yang baru untuk masyarakat," tukasnya.
Menurut Andika, dengan adanya lapangan pekerjaan yang baru, otomatis akan mendorong perekonomian sekitar. Contohnya, di daerah Morowali.
Dulu, kata Andika. Sebelum datang investor China di Morowali, bisa dikatakan sebagai daerah yang memiliki pengelolaan tambang masih dalam tanda kutip kecil.
"Setelah masuk investor, Akhirnya terbuka lapangan pekerjaan yang besar. Malahan yang terjadi di sana adalah awalnya harga barang itu masih rendah, itu kemudian berubah. Karena di sana sudah berkembang ekonominya," tandasnya.
"Kalau data yang ada, proses penciptaan lapangan pekerjaan itu sudah menyerap sampai kurang lebih 60 persen tenaga kerja lokal," tutupnya.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO