Cak Nun lantas menyebut, bahwa rasa sayang dan menyayangi itu juga dimiliki oleh makhluk lain seperti hewan.
Induk kambing pasti menyayangi anaknya, begitupun dengan kucing yang juga menyayangi anaknya dengan sepenuh hati.
"Masyo pun wedus iku karo anake sayang (kambing pada anaknya juga menyayangi), masyo kucing karo anake sayang (begitupun kucing pada anaknya juga sayang), disusoni (disusukan). Dan seterusnya," jelasnya.
"Itu karena dia mengerti pemaknaan," paparnya.
"Kalau binatang itu memaknainya melalui naluri dan langsung petunjuk dari Allah, kalau manusia di samping petunjuk Allah juga harus mencari sendiri pemaknaan," bebernya.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan
