Menu


Buntut Dukung Anies, JK Heran Ahokers Masih Sibuk Membencinya: Tak Paham Demokrasi

Buntut Dukung Anies, JK Heran Ahokers Masih Sibuk Membencinya: Tak Paham Demokrasi

Kredit Foto: Noval/Detikcom

Di mana hasilnya dalam pleno KPU DKI Jakarta, pasangan Ahok-Djarot hanya meraih 42,04 persen suara, sedangkan Anies-Sandi mendapat 57,96 suara.

Majunya Anies-Sandi sendiri memang tak lepas dari campur tangan JK. Di mana saat masih berada di New YorkAmerika Serikat. Dirinya yang menghubungi tokoh-tokoh Partai Gerindra dan PKS.

"Semua tahu saya dukung Anies dan dalam beberapa jam saja Gerindra dan PKS langsung dukung," sebutnya.

Terkait Pilpres 2024 nanti, dirinya tetap terbuka dengan semua pihak. Termasuk juga dengan kader Golkar dan partai lain.

Baca Juga: Loyalis Jokowi Ini Bantah Ahoker Murka atas Kekalahan Ahok di Pilkada 2017: Yang Harus Pak JK tahu...

"Airlangga datang ke sini konsultasi saya terima. Pak Prabowo mengundang kita datang, Muhaimin undang silaturahmi di Makassar saya terima," jelas dia kepada Rocky Gerung.

Sebelumnya, terkait Pemilihan Presiden 2024. JK mengungkapkan empat kriteria pemimpin Indonesia. Pemilihan pemimpin tentu tidak boleh main-main.

Sebab, Indonesia adalah bangsa yang besar. Kriteria pemimpin versi JK di antaranya adalah: punya kriteria pemimpinan yang kuat, pengalaman, memiliki tingkat kecerdasan serta intelektual yang baik, dan terakhir adalah rekam jejak yang baik.

Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan

Tampilkan Semua Halaman

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Suara.com.



Berita Terkait