Sementara itu, partai tempat Jokowi bernaung itu banyak dibuat geram setelah video pertemuan Presiden dengan Kepala BP2MI Benny Rhamdani viral sejak Minggu (27/11/2022).
Disampaikan oleh Ketua DPP PDIP Said Abdullah, tindakan relawan seperti Benny dianggap sebagai alat penjerumus bagi Jokowi.
"Tolonglah sebagaimana Pak Hasto (Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto) sampaikan, jangan kemudian mendorong-dorong presiden kita kepada tempat yang tidak semestinya,” kata Said dilansir dari Detik.com pada Rabu (30/11/2022).
Menurut Said, relawan tidak bisa meminta Presiden untuk melawan atau membuat undang-undang mengkriminalisasikan setiap orang yang berbeda pendapat.
Said juga menegaskan bahwa sudah seharusnya seorang Presiden seperti Jokowi menerima kritik selama kritik tersebut proposional.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024