Gegara Pernah Blunder Sebut Jokowi dengan 'Jokodok', Akun si Pendukung Ganjar Ini Mendadak Hilang: Gak Kuat Dibully Sesama Kaum Kolam?

Para pengguna Twitter menyoroti hilangnya akun Chusnul Chotimah, setelah sebelumnya ia blunder dengan menyebut Presiden Joko Widodo atau Jokowi dengan sebutan Jokodok.

Hilangnya akun pendukung Ganjar Pranowo itu dinilai warganet karena dirinya tidak tahan dengan bullyan sesama "kaum kolam" alias cebong.

"Serius nih akun nya si chenul kena suspend atau sengaja dimatiin karena gak kuat di bully sesama kaum kolam," tulis pengguna @Sar*** pada Rabu (30/11).

Baca Juga: Beredar Poster Sholawat Akbar dan Doa Nusantara untuk Ganjar Pranowo 2024 yang Dihadiri Para Ulama: Mereka Akan Kadrun pada Waktunya

Hilangnya akun Chusnul tersebut jadi bahan ejekan para pengguna Twitter lain.

"chenul jokodok lagi ketampol jempolnya ndiri," cuit pengguna @mam***

"Buzzer ngaku ada Jokodok...ancoor," ujar @Mel***

"Buzzerp melanggar aturan kakak pembina. Ngatain junjungan seenaknya,walau aslinya timbul dari dalam hatinya yg disimpen bertahun tahun," kata @Coz***

Serius nih akun nya si chenul kena suspend atau sengaja dimatiin karena gak kuat di bully sesama kaum kolam@Resty_Cayaah@DrEvaChaniago @Catatan_ali7
???????????????? pic.twitter.com/4dZ3T19usl

— Sarusy (@Sarusy2) November 30, 2022

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024