“Ya ada senangnya, ada enggaknya, tadi katanya mau selawat quobro tapi ternyata ini enggak, beda (dari agenda). Saya kecewanya di situ sih,” ujarnya dikutip dari sebuah sumber.
Tak hanya dijanjikan bakal ada agenda selawatan, peserta lain mengaku tidak tahu tujuan kedatangannya di acara relawan Jokowi tersebut. Bahkan mereka tidak pernah menduga Jokowi bakal hadir dalam acara itu.
“Rencana ke sini enggak tahu. Diajak doang oleh temen. Disediain bus main ke Jakarta. Cuma engga tahu mau ngapain. Karena libur kerja, diajak main ya udah ikut, saya juga gak tau kalau ternyata pak Jokowi ada,” ucapnya.
Di samping itu, Kader partai Demokrat Cipta Panca Laksana membeberkan jika dirinya sempat melihat rombongan peserta acara relawan Jokowi saat ia tengah bersepeda di area Senayan, Jakarta Pusat.
“Tadi pagi saya gowes di Jakarta. Start di kawasan Senayan. Rame banget,” tulisnya melalui twit di hari yang sama.
Menurutnya, rombongan yang terdiri dari barisan ibu-ibu itu tampak mengenakan pakaian putih panjang yang tertutup layaknya orang mau berangkat pengajian.
Tadi pagi saya gowes di Jakarta. Start di kawasan Senayan. Rame banget. Tapi rata2 relawan Jokowi yang saya lihat banyakan ibu2 dengan seragam pengajian #SaksiMata pic.twitter.com/DRi6CG5A2o
— #RepublikDagelan (@panca66) November 26, 2022
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024