“Jadi tidak semuah yang dibayangkan dalam skenario bahwa degrading area ini bisa diolah, itu sebetulnya juga lahan konflik, mulai dari Sumatera Utara sampai Papua itu konflik agararianya tinggi sekali,” ujar Rocky.
Maka, dengan begitu, siapapun pemimpin yang berambisi besar sebagai food supplier global, akan selalu menemui fakta bahwa dunia konflik pasca program akan jauh lebih bermasalah.
“Tapi saya paham bahwa Pak Prabowo pasti selalu punya semangat untuk melakukan itu, sebelum akhirnya dia bertemu dengan fakta-fakta bhw dunia juga tau food estate itu berantakan,” pungkas Rocky.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan