Twit Ali ramai mendapatkan sorotan. Banyak yang setuju dan menyatakan bahwa ijazah memang tidak sepenting itu untuk digunakan, tetapi sebagian lainnya justru kontra.
Warganet bahkan tampak menyindir pembicaraan Jokowi beberapa waktu silam saat mengatakan bahwa skill lebih penting dibandingkan dengan ijazah.
“Kalo ijazah tidak sepenting itu, bagi yg pnya prshaan, boleh lah ya ketika membuka lowongan gak perlu pake ijazah,” tulis akun @kar***.
Baca Juga: Tudingan soal Ijazah Palsu Jokowi Selamanya Akan Menggantung dan Jadi Isu Liar Tak Berkesudahan
“Yg bilang ijasah tdk penting, coba sekarang dateng ke polres terdekat utk minta SKCK, hrs lampirkan fotocopy ijasah SD-pendidikan terakhir. Utk membuat pasport pun harus menyertakan fotocopy ijasah pula. Jadi yg bilang ijasah tdk penting, patut diduga punya ijasah/tidak,” tulis akun @wis***.
“Dan ktika ramai publik dgn berita ijazah palsu dia berkata ‘Ijazah tdk perlu yg penting itu skill’. Tentu ijazah jauh lebih penting sbg syarat wajib capres, tuan presiden,” tulis akun @bae***.
Kepada semodel Rocky Gerung, punya Ijazah atau tidak, publik tidak akan meragukan kemampuan intelektualitasnya. Karena memang sudah teruji. Ijazah adalah, hanya sbg Surat Tanda Tamat Belajar.
— Ali Syarief (@alisyarief) October 30, 2022
Silahkan lanjutkan kalimatnya!
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024